Biasanya stek batang dilakukan dengan jarak satu ruas jari dari pucuknya untuk tanaman pendek seperti rempah rempah dan satu lengan dari pucuknya untuk tanaman yang tinggi seperti singkonglalu yang perlu diperhatikan adalah cara memotongnya yaitu harus miring. Stek batang dapat dibagi menjadi 4 macam yakni berkayu keras hardwood setengah keras semi hardwood kayu lunak softwood serta golongan herba herbaceous.
10 Contoh Tanaman Stek Batang Lengkap
Contoh tanaman stek batang. Adapun tujuan dari penyetekan tanaman adalah mengoptimalkan pembentukan sistem akar yang baru hasil stek tersebut. Sistem stek dengan cara mengambil atau memanfaatkan sebagian batang tanaman untuk dikembangbiakkan sebagai tanaman baru. Stek batang adalah salah satu metode memperbanyak tanaman paling praktis dan efisien. Cara perbanyakan tanaman dengan teknik menyetek dapat dilakukan melalui stek pada batang stek akar dan stek daun. Contoh tanaman stek batang stek batang merupakan tehnik dalam memperbanyak tanaman yang paling baik efisien dan paling banyak digunakan saat ini metode stek batang ini mengaplikasikan bagian batang tanaman kemudian ditanam pada lahan yang sudah disiapkan dalam jangka waktu tertentu stek tanaman pada batang ini memfokuskan untuk memaksimalkan pembentukan akar baru kemudian hasil dari stek. Contoh tanaman yang dapat dilakukan stek batang ialah sirih jambu air dan ketela pohon.
Misalnya pada tanaman mint akarnya bisa bersifat invasif artinya mampu menjalar jauh tidak beraturan terutama jika ditanam langsung ke tanah tanpa pembatas. Stek batang yang tergolong herbaceus dilakukan pada tanaman dieffenbachia chrisanthemum dan ipomoea batatas. 1 cara stek tanaman pada batang bakal stek diambil dari batang atau cabang batang pohon induk yang akan diperbanyak dan pemotongan sebaiknya dilakukan pada waktu pagi hari. Contoh tanaman yang bisa dikembangbiakkan dengan sistem stek batang misalnya singkong tebu dan bunga mawar melati dan jeruk. Yang perlu diingat disini adalah bahwa tidak semua tanaman dapat dilakukan setek batang hal ini dikarenakan untuk mengurangi kerugian ataupun kegagalan dalam proses stek tersebut. Metode ini diaplikasikan dengan cara bagian batang tanaman untuk kemudian ditanam di lahantanah setelah jangka waktu yang ditetapkan.
Seperti namanya metode stek ini memanfaatkan akar tanaman yang menjalar menjauh dari batang induk. Pada dasarnya perlakuan auksin tidak pdiperlukan pada stek batang herbaceous ini tetapi kadang diberikan iba atau naa 500 1250 ppm dan panjang stek yang biasa digunakan adalah 75 125 cm hartmann et al 1997. Beberapa contoh tanaman yang ideal untuk stek akar adalah stroberi dan mint. Stek tanaman khususnya bagian batang ditujukan untuk memaksimalkan pembentukan sistem akar baru hasil stek.